
Want to hug mom though only one second- Kisah anak kecil yang mempunyai mimpi yang begitu indah sesuai judul " Want to hug mom though only one second" Yang di artikan dibahasa indonesia " Ingin memeluk ibu meskipun hanya satu detik" Ini kisah nyata untuk motivasi kalian menjalankan hidup mungkin diantara kalian para pembaca setia Note The Blog'z ada kekuarangan fisik (maaf) atau kekurangan keluarga yang membuat anda semua menderita ? kita mulai ceritanya , singkat saja kita lanjutkan nanti dengan judul " Want to hug mom though only one second 2 " Kisah ini bermula disaat anak kecil itu masih bayi masih membutuhkan asi ibu yang telah melahirkanya , namun sang bunda pergi meninggalkan anaknya dan berpisah kepada suaminya ( sang ayah ) anak itu terus menangis mungkin dia belum tau apa yang sedang terjadi dia baru terlahir kedunia ini sang ayah tidak bisa merawatnya entah mengapa dia akhirnya di titipkan oleh neneknya yang baik hati :) sang nenek terus merawat anak tersebut tanpa lelah , hingga dia berumur 7 tahun dan baru memasuki sekolah ( SD ) kelas 1 hari pertama sekolah ia melihat banyak ibu yang mengantar anaknya ke sekolah dan menemaninya dikala itu , anak itu hanya sendiri tidak ditemani oleh siapapun , seusai jam sekolah selesai ia pulang dan bertanya dengan polosnya kepada nenek yang sudah merwatnya sejak kecil , ia bertanya " Bu ( dia memanggil NENEK dengan IBU ) kemana orang tuaku aku tak melihatnya semenjak aku disekolah dan aku juga belum pernah bertemu dengan kedua orang tuaku " , nenek itu kaget mendengar pertanyaan itu dan bilang " Orangtua mu sedang bekerja jadi dia tidak bisa menemanimu" dan ia bertanya lagi " Kerja apa kok gak pulang - pulang" ibumu mungkin pulang agak lama , namun ayahmu mungkin bisa pulang lebih cepat " dan anak itu bilang " Oh gitu ya bu " nenek itu tersenyum , dan anak itu pergi bermain , nenek itu melihat ia menjauh dan bermain dengan teman2nya ia terlihat sangat senang namun nenek itu menangis dan berkata " Entah kapan ibumu pulang"
Ke esokan harinya ia kembali sekolah dan berkenalan dengan teman2 disekolahnya ia cepat bergaul , dia sangat periang dan sering membuat teman2 disekelilingnya senang , namun ada 1 orang temanya yang sangat membencinya dan berkata " kemana orangtua mu tidak pernah aku melihatnya" dia menjawab " entah aku juga tidak tau tapi kata ibuku mereka sedang kerja" temanya bertanya kembali " memang kerjanya apa " anak itu menjawab " aku juga tidak tau " dan teman itu berkata " ha ? kok kamu gak tau orang tuamu kerja apa " dia menjawab " aku tidak tahu " teman itu berkata " Kamu anak haram ya ? " anak itu terdiam , dan bertanya kepada temanya itu tadi " Anak haram itu apa ? " temanya itu menjawab " Anak haram yang tidak mempunyai orang tua" anak itu langsung diam dan menangis sambil berteriak dan berkata " Aku mempunyai orang tua itu pasti " teman2 yang lainya pun mengejeknya " Anak Haram,.. Anak Haram ... Anak Haram .... " dia terus terpukul dan sesudah pulang sekolah dijalan dia terus menangis dan sampai dirumah ia kembali bertanya kepada neneknya " Bu apakah aku tidak mempunyai orang tua , apakah aku ANAK HARAM " nenek itu kaget dan bertapa sedihnya ia mendengar ucapan dari cucu yang ia sayangi dan menjawab " Kamu mempunyainya kamu bukan anak HARAM kok " anak itu berteriak dan berkata " Ibu bohong buktinya sampai sekarang aku belum pernah melihatnya" sambil memasuki kamarnya , nenek itu terus meneteskan air matanya dan dia berkata dalam hati " Dia sudah besar cepat atau lambat pasti akan menghetahuinya " ke esokan paginya , ia tidak mau berangkat kesekolah karena takut di ejek teman2nya lagi , nenek itu bingung dia sedih melihat cucu kesayanganya seperti itu .. ia takut terjadi hal yang ia tidak inginkan ,,, akhirnya nenek itu menelepon anaknya itu ( ayah dari cucunya ) ayahnya sedih mendengarnya dan ayahnya tersebut datang dan berbicara denganya dengan senang dia memeluk ayahnya dan berkata " Ternyata aku bukan anak haram" ayah itu kaget dan bertanya kata siapa kamu anak haram ?" "Teman2 ku mengejek seperti itu" Pria itu memeluknya dengan erat , Ayahnya membujuknya untuk sekolah akhirnya ia menrutinya ia berangkat sekolah sendiri dengan senang ia berkata kepada teman2nya yang sering mengejeknya " aku sudah bertemu dengan ayahku dan aku bukan anak haram" dan salah satu temanya ( yang membencinya waktu itu ) berkata " Lalu ibumu ?" ia terdiam dan menjawab dengan nada pelan " Aku belum bertemu denganya" anak usil itu tertawa dan berkata " Tetep aja kamu anak HARAM hahahaha" anak itu terdiam dan menangis menuju kelasnya , ia tidak konsen belajar terus memikirkan ibunya akhirnya bel pulang sekolah berbunyi dan ia pulang kerumah disana masih ada ayahnya Dia bertanya kepada ayahnya " Ayah kemana ibu " ayah itu kaget dan berkata " Ibumu sedang bekerja " Anak itu berkata " Aku ingin melihatnya " ayah itu terdiam tidak bisa menjawab apa2 dia sedih memasuki kamarnya ... ! dia bingung sedih serta merasa dirinya benar anak haram , dia berdoa kepada tuhan dengan polosnya
" Tuhan , apakah aku anak haram ? "
" Tuhan, aku ingin melihat wajah ibu, aku ingin sekali memiliki seorang ibu !"
" Tuhan, Tolong katakan pada ibu bahwa aku menunggunya disini tak pernah lelah untuk menunggunya"
" Tuhan andaikan aku bisa memeluknya andaikan aku bisa tertawa bersamanya andaikan aku bisa melihat wajahnya"
'Tuhan dimana ibuku berada ? Aku ingin melihatnya , atau apakah ibuku membenciku "
" Tuhan aku sangat menyangi ibuku"
disitulah ia mempunyai mimpi tapi dia menyebutnya cita - cita apa cita - cita itu ?
Cita - Cita tersebut adalah " Ingin Memeluk Ibu Meskipun Hanya Satu Detik "
hmm,, segini dulu ceritanya para pembaca setia :) nanti kita sambung lagi ....
Note :Apa pantas anak berumur 7 tahun memikirkan ini semua ? penderitaan baru dimulai nantikan di NOTE THE BLOG'Z dengan judul " Want to hug mom though only one second 2 " jangan lupa comment ya seru gak ? hehe Keep visiting this blog, Thank You